Gurihnya Bisnis Bawang Goreng Kemasan

          

Di jaman yang serba sibuk sekarang membuat sebagian orang agar menjadikan cara instan sebagai pilihan, terutama orang yang mempunyai perkerjaan. Hal ini membuat banyak peluang bisnis bagi masyarakat kecil atau orang yang menganggur dirumah, banyak segala yang instan dibuat untuk memenuhi masyarakat yang super sibuk, mulai makanan siap saji, hingga bumbu masak siap saji. Orang yang sibuk dengan pekerjaannya akann sangat terbantu dengan adanya mereka yang membuat segalanya siap saji.

          Salah satu yang menjadi peluang adalah membuat bawang goreng siap saji, bawang merupakan bumbu yang wajib ada pada hampir tiap masakan. bawang goreng juga dapat dijadikan topping pada makanan seperti nasai goreng, mie goreng, soup dan masih banyak lagi. Kita ketahui bahwa mengupas bawang akan memakan waktu serta beresiko mata pedih karena gas yang terkandung  pada bawang tersebut. Ini menjadikan bawang goreng siap saji menjadi pilihan banyak orang saat ini, karena selain praktis bawang goreng yang dijual kemasan akan terasa lebih goreng dibanding jika membuat sendiri.

           Pandai membaca keadaan saat ini, membuat para ibu rumah tangga banyak yang mulai membuat usaha rumahan dengan modal kecil namun untung yang besar. Usaha bawang goreng ini hanya memerlukan sedikit modal namun akan menghasilkan hasil yang banyak jika tepat pemasaran serta pembuatannya. Berikut adalah sebagian kecil tips jika anda ingin membuat usaha rumahan bawang goreng:

• Sediakan alat yang dibutuhkan untuk pembuatan bawang goreng seperti pisau, peniris, alat masak, dan bahannya.
• Usahakan mencari bawang yang segar dan tidak basah kulitnya.
• Berikan nama pada kemasan sehingga akan membantu pemasaran produk bawang goreng anda.
• Bualah kemasan varian, mulai harga termurah hingga harga kiloan, sehingga orang banyak pilihan sesuai kebutuhan.

          Selain tips sebelum memulai usaha, sebaiknya anda juga memikirkan strategi penjualan sehingga produk bawang goreng anda dapat menembus pasar didekat rumah anda, dan kemudian merambah lebih luas. Berikut strategi pemasaran yang dapat anda terapkan untuk mempromosikan produk bwang goreng yang telah anda buat:

• Titipkan produk anda pda penjual sayur keliling, kemas dengan kemasan kecil seharga Rp. 500,- atau Rp. 1.000,-. jangan lupa memberi nama produk anda.
• Tawarkan pada teman sekantor anda ataupun tetangga anda.
• Titipkan pada penjual sayur di pasar dekat rumah anda.
• Tawarkan pada toko atau warung dekat rumah anda yang.

        Setelah anda menyusun semua rencana usaha, kini saatnya anda memulai usaha bawang goreng ini. Berikut adalah cara membuat bawang goreng yang gurih dan renyah serta tahan lama :

• Pilih bawang yang berkulitas. Pilihlah bawang merah yang masih segar, ukurannya sedang, kalau ada yang besar dan kulitnya yang tidak basah. Agar bawang yang tidak hancur waktu di iris tipis serta memudahkan dalam proses memotongnya.
• Iris Tipis. Awalnya mengiris bawang secara manual pakai pisau, hasilnya nggak rata, ada yang tebal dan tipis dan itu berpengaruh waktu menggoreng, sebagian sudah coklat dan sebagian lagi belum. Di sarankan untuk memakai alat pemotong bawang agar hasilnya potongannya rata dan hasil gorengannya juga mateng nya merata.
• Taburkan garam dan maizena. Setelah bawang merah di kupas, di cuci  bersih dan di iris tipis, tambahkan garam sesuai selera dan di aduk aduk rata, diamkan sebentar. Setelah itu di taburi tepung maizena sedikit, di sesuaikan dengan banyaknya bawang goreng. Misalnya 1 kg bawang goreng, maizenanya 1 sdm. Lalu di aduk rata dan diamkan sebentar. Maizena dan garam yang membuat bawang goreng menjadi renyah.
• Masak dengan api kecil. Waktu proses memasaknya, gunakan minyak yang banyak dan dengan api yang kecil agar tidak cepat gosong, aduk aduk sampai semuanya matangnya merata.
• Simpan dalam wadah kedap udara. Sewaktu bawang goreng sudah berwarna kuning langsung di angkat dan di tiriskan, karena panas minyak goreng akan membuat bawang goreng menjadi kecoklatan meski sudah di angkat dari minyak. Oleh karenanya jangan terlambat mengangkat bawang goreng, jangan sampai berwarna kecoklatan, hasilnya bawang gorengnya gosong dan pahit. Lalu di tiriskan sambil di tekan tekan agar minyaknya habis, lalu sediakan tampah / baki yang sudah di alasi Koran dan atasnya di alasi lagi dengan tissue agar sisa minyaknya di serap oleh tissue sambil di tekan tekan kembali pakai tissue, agar bawang gorengnya semakin kering. Lalu sediakan kemasan plastik atau wadah yang kedap udara untuk menyimpan bawang goreng. Sebelum di masukan ke dalam kemasan pastikan bawang gorengnya dalam keadaan dingin dan minyaknya sudah habis, agar menghasilkan bawang goreng yang renyah dan kering serta tahan lama.